
Dua kubu PPP, hasil muktamar Surabaya dan Jakarta, berebut kantor DPD Medan di Jalan Sekip Baru, Nomor 44, Medan Petisah, Senin (18/1). Saling klaim kedua belah pihak bahkan berujung kericuhan.
Situasi sempat memanas saat kepengurusan PPP Medan dari kubu Djan Faridz yang dipimpin Yuni Piliang masuk ke dalam kantor dan terlibat perdebatan dengan ketua DPD PPP Medan dari kubu Romahurmuziy yang diketuai Aja Syahri.
Tanpa dikomando, perdebatan kedua kubu langsung berakhir dengan aksi saling dorong dan sempat terjadi pelemparan kursi yang ada di dalam ruangan kantor.
"Kami datang kemari untuk berkantor disini, karena kami merupakan pengurus yang sah berdasarkan putusan MA," kata Yuni Piliang seperti disiarkan
medanbagus.com.
Kericuhan dan pelemparan kursi tersebut hanya berlangsung singkat, beberapa kader lainnya dan pihak kepolisian yang hadir di lokasi langsung melerai keduanya.
Hingga berita ini diturunkan, kedua kubu masih terlibat perdebatan mengenai kepengurusan mereka masing-masing. Keduanya mengaku sebagai pengurus yang sah sehingga mengklaim berhak untuk menduduki kantor tersebut.
[dem]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: