Ketua DPW PPP Provinsi Bengkulu, Jani Hairin, mengatakan, mereka masih berpegangan kepada keputusan Menkumham RI, yang mengesahkan PPP kubu Romy, meski sudah dibatalkan PTUN.
"Dalam Muswil ini akan ada pemilihan ketua defenitif. Tapi siapa mereka belum bisa kita sebut," katanya kepada
RMOL Bengkulu, Rabu (11/3).
Namun ia mengakui, dua DPC PPP masing-masing di Kabupaten Kepahiang dan Bengkulu Selatan sudah menyatakan keluar dari kubu PPP yang ia pimpin. Kedua DPC tersebut bergabung ke kubu Djan Faridz. "Yang lain masih tetap solid. Kalau soal islah, selama pusat bilang jangan dulu, kami tidak akan melakukannya," bebernya.
Saat ini, DPW PPP Provinsi Bengkulu masih berkonsentrasi melakukan seleksi kandidat calon gubernur (cagub). Mengenai siapa yang ditetapkan sebagai kandidat calon gubernur, hingga saat ini DPW PPP Provinsi Bengkulu masih menunggu hasil survey.
[lalandarhamdaulay/sim/bkl/ian]
BERITA TERKAIT: