Kejadian kelam menimpa Briptu Roberto berawal saat tengah piket di Mapolsek Cirebon Kota Kapetakan. Saat piket itu, handphone lowbatt dan tidak menemukan charger, Briptu Roberto memilih minta izin untuk pulang ke asrama polisi (Aspol) di Kota Cirebon.
Briptu Roberto pun pergi begitu dapat izin dari atasannya dengan mengendarai motor, namun beberapa meter lagi hendak sampai Aspol tiba-tiba dipepet motor yang pengendaranya bawa senjata tajam. Pelaku mengujamkan senjata tajam ke tangan kanan Briptu Roberto dan jatuh.
Pelaku mengambil motor dan kabur dari lokasi. Briptu Roberto ditolong masyarakat dan dibawa ke RSUD Gunung Jati, Kota Cirebon untuk mendapatkan pertolongan medis.
"Izin pulang dulu pukul 02.30 WIB," kata Kapolsek Cirebon Kota Kapetakan, AKP Amat Suhermat.
Kepala Polres Cirebon Kota, AKBP Dani Kustoni melalui Kepala Sub Bagian Humas Polres Cirebon Kota, AKP Yana Mulyana mengatakan korban dibacok pelaku pencurian dengan kekerasan alias curas pukul 04.00 WIB.
"Jumlah pelaku masih dalam penyelidikan petugas," kata dia,.
Dia menyebutkan kondisi Briptu Roberto sudah membaik dan bisa diajak bicara karena lukanya hanya pada tangan kanannya saja.
"Sepeda motor korban dibawa kabur pelaku. Ini murni curas bukan geng motor. Kami mengimbau masyarakat hati-hati bila berkendara," kata dia.
BERITA TERKAIT: