"Saya sempat dicaci dan dimaki warga perihal ikut melakukan revitalisasi kawasan stasiun plered oleh para PKL, namun setelah diberi jalan keluar demikian para PKL mau dibenahi," tutur Bupati Purwakarta, Deddy Mulyadi.
Salah satu solusi yang diambil Pemkab Purwakarta dengan menawarkan kompensasi sebesar Rp 10-20 juta per lapak milik PKL. Dan kini, stasiun yang bersejarah itu sudah rapih dari aktivitas para PKL yang kerap menimbulkan kesemrawutan area sekitar.
Deddy menekankan pentingnya program PT KAI mendapat dukungan dari pemerintah setempat agar tidak berbenturan dengan kepentingan masyarakat luas.
"PKL ini kan berjualan, makanya kita cari solusi tepatnya agar mereka bisa tetap berjualan menghidupi keluarga mereka," ujar Bupati.
[wid]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: