Di Kebumen, Kendaaran Merayap Puluhan Kilometer

 
"Kami mulai terjebak macet saat masuk di Kutoarjo. Sampai Kebumen ternyata lebih macet lagi. Kendaraan mulai Lancar setelah masuk wilayah Sumpyuh,” ujar Supriyanto, pemudik asal Semarang yang tengah menuju Jakarta, Minggu (11/8).
 
Menurut dia, pemudik kendaraan roda empat yang paling menderita. Pasalnya, perjalanan antara Purworejo menuju Banyumas yang biasanya bisa ditempuh dalam waktu tiga jam, sekarang musti ditempuh dengan waktu hampir sembilan jam.
 
Sedangkan kendaraan roda dua lebih beruntung. Mereka bisa melintas di bahu jalan. Kendati tetap tersendat namun pengendara sepeda motor bisa melintas lewat jalur tikus di sekitar jalan utama.
 
“Saya sampai Purworejo jam 6 pagi. Masuk Kebumen jam 8:30 WIB. Jam tiga baru sampai Perempatan Buntu, “ katanya.
 
Kendaraan terjebak macet paling parah di wilayah Kebumen. Kendaraan sebenarnya sudah dipecah menjadi jalur kota dan jalur lingkar selatan kota. Namun lebar jalan tidak mampu menampung jumlah kendaraan yang melonjak pada arus balik kali ini.
 
Supriyadi mengatakan kendaraan mulai lancar saat lepas dari wilayah Sumpyuh, Banyumas.
 
Berdasar informasi yang didapat Rakyat Merdeka Online, di Jalur Selatan Banyumas antara Buntu-Wangon kendaraan mengular meski tidak terlalu parah. Lepas Wangon masuk wilayah Kabupaten Cilacap antara Karangpucung-Majenang-Dayeuhluhur kendaraan ramai lancar. [ian]