Deputi Bidang Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan mengatakan, tim Direktorat Pendaftaran dan Pemeriksaan LHKPN telah mengagendakan klarifikasi terhadap Chusnunia pada pekan ini.
"Wagub (Lampung) minggu ini. Rabu tanggal 17 (Mei 2023) Wagub (diklarifikasi KPK)" ujar Pahala kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Senin siang (15/5).
Berdasarkan LHKPN di KPK, pada 2021 Chusnunia memiliki harta kekayaan sebesar Rp 13.663.133.913 (Rp 13,6 miliar). Harta kekayaan itu mengalami kenaikan dibanding LHKPN 2020 yang sebesar Rp 12.267.546.300 (Rp 12,2 miliar).
Harta kekayaan Chusnunia pada 2021 yang telah dilaporkan ke KPK pada 7 Maret 2022, terdiri dari tanah dan bangunan sebanyak enam bidang di Kota Bandar Lampung, Kota Depok, dan Lampung Selatan senilai Rp 6.887.100.000 (Rp 6,8 miliar).
Selanjutnya, harta alat transportasi dan mesin senilai Rp 425 juta, terdiri dari mobil sedan Honda Accord tahun 2010 seharga Rp 125 juta, dan mobil Toyota Alphard tahun 2014 seharga Rp 300 juta.
Chusnunia juga memiliki harta berupa kas dan setara kas senilai Rp 6.351.033.913 (Rp 6,3 miliar). Selain itu, Chusnunia tercatat tidak mempunyai utang, sehingga total harta kekayaannya sebesar Rp 13.663.133.913.
Sebelumnya, KPK juga telah melakukan pemeriksaan klarifikasi terhadap Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Reihana, pada Senin (8/5). KPK mengungkapkan, Reihana tidak melaporkan lima rekening bank ke KPK. Sehingga, Reihana juga akan kembali dipanggil pada pekan ini.
BERITA TERKAIT: