JK: Saya Hanya Minta Novanto Harus Ikuti Jalur Hukum, Bukan Buat Gaduh

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/idham-anhari-1'>IDHAM ANHARI</a>
LAPORAN: IDHAM ANHARI
  • Kamis, 16 November 2017, 19:32 WIB
JK: Saya Hanya Minta Novanto Harus Ikuti Jalur Hukum, Bukan Buat Gaduh
JK/net
rmol news logo Kuasa hukum Setya Novanto Fredrich Yunadi menganggap Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) membuat gaduh lantaran kerap meminta agar kliennya itu mundur dari jabatan Ketua Umum Golkar maupun kursi Ketua DPR RI.

JK beranggapan beberapa pernyataannya di media yang bersangkutan dengan Novanto lantaran posisinya sebagai pimpinan lembaga tinggi negara.

Atas dasar itu, JK memastikan jika pernyataannya soal KPK tak perlu meminta izin Presiden agar dapat memeriksa Setnov dan menyarankannya untuk mematuhi hukum yakni wajib memenuhi panggilan KPK sah-sah saja.

"Gaduh apa? Ya dianggapnya gaduh apa? Saya hanya mengatakan Setya Novanto harus mengikuti jalur hukum masak dibilang gaduh, " ucap JK usai menghadiri Rakernas IV Nasdem di Jiexpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (16/11).

Sebelumnya, Frederich menilai JK dalam beberapa pernyataanya dianggap terlalu ikut campur dan dinilai membuat gaduh.‎

"Saya sangat menghormati beliau sebagai wapres, tapi ya saya akan lebih salut kalau dalam hal ini tidak membuat kegaduhan. Yang bikin gaduh kan beliau," kata Fredrich. [san]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA