ICW: Anggaran KPK Saja Tidak Sebesar Densus Tipikor

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Sabtu, 21 Oktober 2017, 22:50 WIB
ICW: Anggaran KPK Saja Tidak Sebesar Densus Tipikor
Emerson Yuntho/Net
rmol news logo . Anggaran sebesar Rp 2,6 triliun yang diajukan Polri untuk Detasemen Khusus Anti Tindak Pidana Korupsi (Densus Tipikor) Polri dinilai terlampau "wah".

"Ini angka yang cukup fantastis," ujar Koordinator Divisi Monitoring Peradilan dan Hukum Indonesia Corruption Watch (ICW), Emerson Yuntho dalam diskusi bertajuk 'Perlukah Densus Tipikor?' di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (21/10).

Padahal, menurut dia, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang memiliki semua kewenangan seperti pencegahan, penindakan, kemudian juga monitoring, koordinasi, supervisi saja tidak mengajukan anggaran sebesar itu.

"Biayanya enggak sampai sekian besar seperti yang digagas oleh kepolisian," tegasnya.

Anggaran untuk KPK pada 2017 sebesar Rp 734,2 miliar. Anggaran ini turun Rp 250 miliar dibandingkan dengan anggaran 2016 sebesar Rp 991,8 miliar. Penurunan anggaran disebabkan oleh program efisiensi yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo.

Kapolri Jenderal Pol. Tito Karnavian sebelumnya mengungkapkan bahwa anggaran Rp 2,6 triliun untuk Densus Tipikor Polri terdiri dari uang belanja pegawai 3.560 personil, belanja barang senilai Rp 359 miliar dan belanja modal senilai Rp 1,55 triliun.

Emerson nampaknya tidak yakin bahwa anggaran yang dibutuhkan oleh Densus Tipikor Polri sedemikian besar.

"Karena memang kalau dilihat dari kebutuhannya, mereka akan merekrut sekitar tiga ribu orang yang itu juga jadi pertanyaan. Apakah betul kebutuhannya segitu atau jauh lebih kecil dari itu?" ungkapnya. [rus]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA