Saut KPK: Memberantas Korupsi Tak Sesederhana Dipikirkan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Kamis, 20 April 2017, 17:27 WIB
Saut KPK: Memberantas Korupsi Tak Sesederhana Dipikirkan
Ilustrasi/Net
rmol news logo Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Saut Situmorang menilai pemberantasan korupsi di Indonesia tidaklah mudah dan bakal menghadapi banyak resiko.

Hal ini berkaca dari penyerangan air keras terhadap penyidik KPK, Novel Baswedan.

"Mudah-mudahan ini jadi pembelajaran buat kita semua bahwa memberantas korupsi itu memang nggak sesederhana yang kita pikirkan," ujar Saut di kantornya, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Kamis (20/4).

Namun begitu, tegas dia, kasus itu tidak membuat kinerja KPK menurun. Terlebih, masyarakat terus mendukung KPK dan tentunya bagi kesembuhan Novel. Sampai-sampai ada yang bersedia membantu biaya pengobatan Novel.

"Ini orang kita yang dihindari dari beri memberi itu kan ketergantungan. Oleh sebab itu kalau memang kita bisa membiayai, kita yang membiayai semua," ujar Saut.

Penyiraman air keras yang dialami Novel terjadi usai dirinya menunaikan salat subuh di sebuah masjid dekat kediamannya di Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Selasa (11/4) lalu.

Akibat penyiraman itu, Novel mengalami luka cukup serius di bagian matanya hingga harus dirawat intensif di rumah sakit di Singapura setelah sempat menjalani pengobatan di rumah sakit di Jakut.[wid]


Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA