Kasus Fidelis, Komisi III Kritik Kinerja BNN Sanggau

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Selasa, 11 April 2017, 21:41 WIB
Kasus Fidelis, Komisi III Kritik Kinerja BNN Sanggau
Erma Suryani Ranik/net
rmol news logo Kasus penahanan warga Sanggau yang menanam pohon ganja untuk pengobatan istrinya menjadi sorotan khusus anggota Komisi III DPR RI saat rapat dengan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), Budi Waseso.

Anggota Komisi III DPR RI, Erma Suryani Ranik, mempersoalkan penangkapan dan penahanan seorang pegawai negeri sipil Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat yang bernama Fidelis Ari.

Fidelis menanam ganja untuk memakai ekstrak tanaman itu sebagai pengobatan istrinya yang tengah mengidap penyakit Syringomyelia, atau kista di sumsum tulang belakang. Fidelis ditangkap BNN dan membuat pengobatan sang istri yang dipelajarinya dari internet itu terhenti.

Akibatnya, sang istri wafat ketika Fidelis mendekam di ruang tahanan. Kedua anak Fidelis yang masih bocah kini kehilangan kasih sayang dua orang tuanya.

Kasus Fidelis ini pun menjadi viral di media massa maupun media sosial. Dukungan dan simpati kepada Fidelis serta dua anaknya mengalir deras. 

Erma mendapatkan informasi bahwa Fidelis sempat mendatangi kantor BNN Sanggau untuk berkonsultasi mengenai penanaman pohon ganja untuk pengobatan istrinya.

"Ini saya pegang status Facebook Fidelis yang mengobati istrinya dengan ganja. Saya tidak berdebat dan tidak mau melegalkan ganja. Saya mengkritik anak buah bapak, ada foto anak buah bapak, BNN Kabupaten​ Sanggau. Fidelis sedang berkonsultasi dengan anak buah bapak untuk mengobati istrinya. Dia hanya posting foto, 14 Februari​ 2017. Pada 19 Februari​, Kepala BNN (Sanggau) bawa wartawan dan menggerebek," sesalnya.

Politikus Partai Demokrat ini meminta Budi Waseso untuk mengevaluasi kinerja Kepala BNN Sanggau. Apalagi, ada informasi bahwa Fidelis tidak terbukti menggunakan narkoba. Hasil tes urine terhadapnya negatif.

"Ini (Kepala BNN Sanggau) sedang mencari muka, mencari prestasi. Mana ada orang lagi usaha, konsultasi ke BNN, ditangkap dengan 'HL' berita seorang PNS ditangkap tanam 11 pohon ganja. Bapak harus tahu kinerja anak buah bapak. Saya tidak dukung legalisasi penggunaan ganja, tapi cara yang digunakan BNN Sanggau ini tidak lazim," tegasnya. [ald]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA