"Kami mendengar langsung dari Kepala BNN gagasan dan pokok pemikiran beliau mengenai peran pengusaha muda dalam menyikapi bahaya narkoba, baik penanggulangan, pemberantasan, maupun penegakan hukum, dan rehabilitasinya," kata Ketua BPP HIPMI, Syafaat Perdana usai silaturahmi antara pimpinan BPP HIMPI dengan Kepala BNN Komjen Pol Budi Waseso di kantor BNN, Jakarta, Selasa (31/1).
Pada acara silaturrahmi tersebut, delegasi pimpinan BPP HIPMI meliputi Bahlil Lahadalia (ketua umum), Syafaat Perdana (ketua bidang 10), Umar Lessy dan Harmen Saputra (wakil sekjen), dan Indah Khaerunnisa (badan pengurus harian).
Sementara, Kepala BNN didampingi Deputi Pencegahan Irjen Pol Ali Johardi.
Syafaat Perdana mengatakan, kerja sama antara BPP HIPMI dan BNN dalam skala nasional dengan melibatkan pengurus HIPMI maupun BNN di seluruh provinsi dan bahkan sampai tingkat kabupaten dan kota.
"Koordinasi akan terus kami lakukan secara intensif dengan BNN, guna menciptakan kegiatan upaya pencegahan dan penanggulangan bahaya narkoba yang efektif dan diharapkan memiliki dampak sistemik," katanya.
Berdasarkan data BNN, pengguna narkoba di Indonesia hingga November 2015 mencapai 5,9 juta orang
.[wid]
BERITA TERKAIT: