Untuk itu, aliansi mahasiswa dan pelajar mendesak Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk segera menginstruksikan Kapolri Jenderal Tito Karnavian untuk segera memproses dugaan penistaan agama oleh Gubernur DKI jakarta non aktif Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
"Jadi harus dipercepat, jangan lambat. Agar masyarakat mendapat kepastian hukum," kata koordinator aliansi Taufan Putra Revolusi dalam jumpa pers bertajuk 'Tegakkan Supremasi Hukum dan Merawat Keharmonisan Bangsa' di kantor Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Jalan Menteng Raya 62, Jakarta (Rabu, 2/11).
Aliansi juga mengimbau kepada seluruh masyarakat Indonesia agar jernih melihat persoalan bangsa saat ini. Utamanya mengenai isu yang melatari unjuk rasa besar-besaran 4 November nanti.
"Jadi tidak bias dan tidak terjerumus ke isu lain. Semacam Sara yang bisa mengakibatkan konflik horizontal," sambung Taufan.
Sementara, seluruh elemen masyarakat yang akan turut serta pada 4 November diimbau agar melaksanakan aksi secara damai demi merawat keharmonisan bangsa.
"Kita imbau untuk menjaga ketertiban demi merawat keharmonisan bangsa," pungkas Taufan yang juga ketua umum DPP Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM).
Aliansi Organisasi Mahasiswa/Pelajar Nasional sendiri terdiri dari IMM, PMKRI, Hikmahbudhi, dan IPM. Adapun, kali ini, PMKRI diwakili Ketum Presidum Gerakan Elmo Lodohfikus Roy, IMM diwakili Ketum Taufan Putra Revolusi, Hikmahbudhi diwakili Ketum Suparjo, sedangkan IPM diwakili Hairul Huda.
[wah]
BERITA TERKAIT: