Polisi Didesak Usut Suap Rp 65 Miliar Menteri Rini Soemarno

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ade-mulyana-1'>ADE MULYANA</a>
LAPORAN: ADE MULYANA
  • Rabu, 13 April 2016, 12:19 WIB
Polisi Didesak Usut Suap Rp 65 Miliar Menteri Rini Soemarno
rmol news logo Pihak kepolisian didesak untuk mendalami informasi mengenai penerimaan uang sebesar 5 juta dolar AS atau setara Rp 65 miliar oleh Menteri BUMN Rini Soemarno dari pejabat China.

Desakan tersebut disampaikan Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane dalam pesan elektronik yang disebarluaskannya hari ini, Rabu (13/4).

Disinyalir uang ditransfer Ji Wenlin, pejabat di China yang kini berstatus terpidana 14 tahun penjara atas tuduhan korupsi, terkait proyek pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung.

"Kami mendesak Polri dengan Dirtipikor bekerja cepat dan jangan hanya mendiamkan kasus ini. Setidaknya Polri bisa segera mengklarifikasikan informasi ini kepada Rini," kata Neta.

Neta mengatakan, ada dua hal yang perlu didalami Polri. Pertama, apakah pengakuan kedua pejabat CRC itu merupakan fitnah yang ingin memojokkan pejabat Indonesia atau tidak.

Kedua, jika pemberian uang itu benar adanya, Rini Soemarno sebagai pejabat negara harus mempertanggung jawabkannya.

"Untuk itu Dirtipikor harus segera mengusutnya, apakah uang itu suap atau bagian dari komisi proyek," demikian Neta.[dem]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA