"Kita meminta kepada Kabareskrim untuk segera menindaklanjuti kasus-kasus yang ada di Pelindo II," kata aktifis KASBSI, Laode Kamaluddin, di Depan Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (17/9).
Kasus yang dimaksud para pendemo adalah terkait dugaan korupsi atas pengadaan 10 mobil crane. Dalam kasus itu santer disebut Dirut Pelindo II, RJ Lino terlibat.
"Dan yang kedua kita juga meminta untuk segera memutus hubungan kontrak dengan Hongkong, khususnya untuk di JICT," jelasnya.
Setelah menyampaikan orasinya, perwakilan pengunjuk rasa kemudian diterima oleh Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus Mabes Polri, Brigjend Kamil Razak.
[sam]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: