RW nampaknya tidak suka dengan kehadiran wartawan yang ingin mengklarifikasi soal perbuatan sastrawan yang bergiat di Komunitas Salihara tersebut. Mahasiswi Fakultas Ilmu Budaya itu membawa banyak pengawal saat menjalani pemeriksaan di gedung Direktorat Reskrimum.
Selain menjaga dengan ketat, para pengawal juga menutupi RW dengan kerudung berwarna putih. Mahasiswi itu hanya menunduk sambil dituntun menuju mobil untuk meninggalkan Polda Metro Jaya.
"Tolong ya mas pengertiannya, ini ada orang hamil. Tolong diberi jalan," teriak seorang pengawal kepada juru kamera yang hendak mengabadikan gambar RW, Kamis (12/12).
Tak hanya itu, pengawal RW yang berjumlah belasan orang menghalang-halangi wartawan yang meminta klarifikasi soal kasusnya. Pengawal pria bahkan mendorong wartawan yang terus mendekati mahasiswi itu.
Ibarat artis yang menghindari sorotan kamera, RW juga membawa "pemeran pengganti", diduga untuk mengelabui para wartawan. Terdapat seorang perempuan lagi yang menutupi wajah dengan kerudung warna biru sambil jalan menunduk. Beberapa juru kamera sempat kebingungan menentukan yang mana RW.
Tak ada satupun kalimat terucap dari RW saat diberondong pertanyaan oleh wartawan. Baik ketika datang maupun meninggalkan gedung Direktorat Reskrimum. Mahasiswi berusia 22 tahun itu terus menunduk dan bersembunyi di balik para pengawalnya.
[ald]