Dalam acara bertajuk “This is Indonesia” yang memadukan eksibisi dengan interaktif workshop, Perinma mengajak para peserta untuk benar-benar merasakan budaya Indonesia secara langsung.
Mereka diundang untuk belajar membatik, memasak bersama, belajar tarian tradisional, memainkan angklung, hingga berbagai aktivitas interaktif lainnya. Pengunjung tidak hanya menyaksikan, tetapi ikut terlibat dan merasakan kekayaan budaya Indonesia.
Acara ini juga menampilkan ratusan produk UMKM Indonesia yang melibatkan para pengrajin dari Yogyakarta dan sekitarnya.
Tri Ambar Indriasti-Hafner, Ketua Pelaksana Program “This is Indonesia”. mengatakan, Perinma sebagai perhimpunan nirlaba, menanggung seluruh biaya produksi maupun pengiriman produk ke Eropa.
“Kami melalui Perinma hanya ingin memberi, bukan bisnis dan bukan tempat kami mencari sumber penghasilan, sehingga kami memastikan, pelaku UMKM tidak memiliki kerugian apapun,” ucap Ambar dalam keterangan tertulis, Senin 6 Oktober 2025.
Ambar menuturkan, eksibisi interaktif ini merupakan kegiatan pertama Perinma, sehingga pihaknya tidak berani membuat acara dalam skala besar.
Sementara Sakaria Wielgosz, Wakil Ketua Umum Perinma menyampaikan, acara "This is Indonesia" juga terbuka untuk umum dan gratis.
"Sehingga siapa pun dapat menikmati rangkaian kegiatan hingga kuliner khas Indonesia tanpa biaya masuk," imbuhnya.
Panitia juga menjual tombola (permainan lotre berhadiah untuk tujuan amal), dengan hadiah utama tiket pesawat Amsterdam-Yogyakarta.
Hasil penjualan akan disalurkan sepenuhnya untuk penyediaan air bersih di Nusa Tenggara Timur, bekerja sama dengan sister organization Satu Indonesia Belanda.
“Semua sponsor untuk puluhan hadiah tombola ini didanai secara mandiri oleh pengurus kegiatan ini,” pungkasnya.
BERITA TERKAIT: