Kehadiran Kepala Negara dijadwalkan dalam rangka menghadiri parade militer sekaligus peringatan 80 tahun yang digelar pemerintah Tiongkok.
Menurut laporan Sekretariat Presiden, pesawat yang membawa presiden dan rombongan terbatas lepas landas dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, sekitar pukul 20.00 WIB.
Turut mendampingi Kepala Negara dalam penerbangan tersebut antara lain Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.
Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi, menjelaskan bahwa undangan dari Presiden Xi sejatinya telah dijadwalkan sejak 31 Agustus 2025.
Karena perkembangan situasi politik dan keamanan di dalam negeri, Presiden Prabowo sempat menunda keberangkatan.
Pras mengungkapkan adanya permintaan khusus dari pemerintah Tiongkok agar Presiden RI dapat menghadiri acara peringatan 80 tahun sekaligus parade militer yang digelar di Beijing.
“Dalam beberapa hari belakangan ini, ada permohonan yang sangat dari pemerintah Tiongkok untuk dapatnya Bapak Presiden Prabowo Subianto menghadiri, paling tidak di satu hari di acara peringatan 80 tahun dan di acara parade militer pemerintah Tiongkok,” ujar Menteri Pras.
Prabowo dinilai selalu menimbang secara matang setiap keputusan, khususnya menyangkut situasi dalam negeri.
Meski demikian, upaya menjaga hubungan strategis dengan Tiongkok tetap ditempatkan sebagai salah satu prioritas utama.
“Oleh karena itulah, demi menjaga hubungan baik dengan pemerintah Tiongkok, Bapak Presiden memutuskan untuk beliau berangkat malam ini dan keesokan malam beliau sudah akan kembali ke Tanah Air,” jelasnya.
BERITA TERKAIT: