Untuk menangani masalah ini, pemerintah Arab Saudi membentuk komite tingkat tinggi yang terdiri dari perwakilan Kementerian Dalam Negeri, Badan Investigasi Federal (FIA), dan lembaga pemerintah terkait.
Komite ini akan mengidentifikasi 9ndividu-individu yang terlibat dalam penerbitan paspor palsu dan menyusun daftar orang-orang yang terlibat. Tindakan hukum selanjutnya akan diambil terhadap individu-individu tersebut.
Selain itu,
The Express News pada Kamis (19/10) mencatat, pemerintah Arab Saudi juga sudah melaporkan masalah ini kepada pemerintah Pakistan.
Banyaknya temuan paspor palsu Pakistan muncul di tengah ultimatum dari Islamabad kepada migran ilegal untuk meninggalkan Pakistan pada akhir Oktober.
Ultimatum ini muncul setelah Komisi Hak Asasi Manusia Pakistan (HRCP) menyoroti banyaknya migran ilegal dari Afghanistan.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: