Bujukan itu diutarakan Zelensky ketika menjamu kunjungan Perdana Menteri Finlandia Petteri Orpo di Kyiv pada Rabu (23/8). Pada kesempatan itu, Zelensky bertanya pada Orpo apakah jet tempur F-18 milik Finlandia yang hampir pensiun dapat digunakan oleh Ukraina.
“Jika Finlandia tidak membutuhkan jet tempur F-18, kami akan dengan senang hati menerimanya,” kata Zelensky, seperti dikutip
Pravda.
Zelensky mengatakan Ukraina sangat membutuhkan jet tempur dalam jumlah besar di masa depan, dengan prioritas Kyiv adalah F-16.
Pada bulan Maret, saat berkunjung ke Kyiv, perdana menteri Finlandia saat itu, Sanna Marin, mengizinkan kemungkinan menyediakan jet tempur F/A-18 Hornet kepada Ukraina. Setelah itu, ia mendapat banyak kritik, dengan mengatakan bahwa pernyataan publik seperti itu seharusnya tidak dibuat sebelum konsultasi di dalam negeri.
Secara resmi, pihak berwenang Finlandia menentang pengiriman F-18 ke Ukraina karena mereka percaya bahwa sejumlah besar jenis pesawat tempur yang berbeda hanya akan mempersulit upaya untuk melatih pilot Ukraina dan mempertahankan wilayah udara.
Saat ini Angkatan Udara Finlandia dilaporkan memiliki 55 jet tempur F/A-18 Hornet dan sekitar dua puluh model pelatihan; ada juga model pelatihan jet British Hawk yang lebih tua. Finlandia telah memesan 64 jet tempur F-35 terbaru dari AS untuk menggantikannya, dan pesawat tersebut harus dikirim pada tahun 2026.
BERITA TERKAIT: