Menurut
Politico, perjanjian itu akan disahkan ketika Presiden AS Joe Biden mengunjungi Vietnam pada pertengahan September mendatang.
Meski begitu, baik pemerintah AS dan Vietnam belum mengonfirmasi kunjungan atau perjanjian tersebut.
"Pemimpin tingkat tinggi kedua negara telah sepakat dan sedang mendiskusikan langkah-langkah untuk lebih memperdalam hubungan bilateral secara stabil, substantif dan jangka panjang, dan bertujuan untuk jurubicara Kementerian Luar Negeri Vietnam, Pham Thu Hang ketika ditanya terkait kunjungan Biden.
Dengan kemitraan stratgies, kedua negara dapat berkolaborasi lebih erat, termasuk sektor teknologi tinggi, di mana Vietnam berupaya mengembangkan produksi semikonduktor dan kecerdasan buatan.
Selama pertemuan pada April, Perdana Menteri Vietnam Pham Minh Chinh dan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken menyatakan keinginan untuk mempererat hubungan karena Washington berupaya memperkuat hubungan dengan mitra di Asia untuk melawan China yang semakin tegas.
Para pejabat belum mengatakan apa hubungan yang lebih dekat itu, tetapi para ahli mengatakan itu bisa mencakup peningkatan kerja sama militer dan pasokan senjata AS.
BERITA TERKAIT: