Sebagai pemimpin NATO Forward Presence Battle Group di Latvia, Kanada disebut Trudeau akan melipatgandakan kekuatan militer di negara Baltik tersebut sebagai bagian dari pertahanan Barat.
"Kanada akan meningkatkan lebih dari dua kali lipat kehadiran militernya di Latvia," ujarnya saat berada di pangkalan militer Adazi Latvia, seperti dikutip dari
The Defense Post pada Selasa (11/7).
Trudeau menjelaskan, peningkatan itu termasuk mengerahkan 1.200 anggota angkatan bersenjata tambahan Kanada yang ditujukan untuk membela demokrasi dan supremasi hukum di perbatasan.
"Pasukan tambahan akan memperkuat dan meningkatkan kemampuan darat, laut dan udara kami dan mendukung operasi khusus di Eropa Tengah dan Timur," paparnya.
Selain itu, kata Trudeau, Kanada juga telah mengalokasikan dana 2,6 miliar dolar AS (Rp 39 triliun) untuk membeli senjata penting dan peralatan yang dibutuhkan untuk aktivitas intelijen dan siber.
"Ini hanyalah satu cara lagi yang dilakukan Kanada untuk mendukung sekutu kami dan berdiri melawan agresi Kremlin," ujar Trudeau.
Latvia adalah perhentian terakhir Trudeau sebelum menuju Lithuania untuk menghadiri pertemuan puncak NATO yang digelar selama dua hari pada 11 hingga 12 Juli.
BERITA TERKAIT: