Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Protes Soal Kebrutalan Polisi Uganda, Belasan Anggota Parlemen Oposisi Perempuan Ditangkap

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/hani-fatunnisa-1'>HANI FATUNNISA</a>
LAPORAN: HANI FATUNNISA
  • Jumat, 28 April 2023, 20:09 WIB
Protes Soal Kebrutalan Polisi Uganda, Belasan Anggota Parlemen Oposisi Perempuan Ditangkap
Petugas polisi anti huru hara berusaha menahan anggota parlemen perempuan Kota Soroti, Joan Acom Alobo, saat ia berpartisipasi dalam protes di Kementerian Dalam Negeri Uganda pada Kamis, 27 April 2023/Net
rmol news logo Belasan anggota parlemen oposisi perempuan Uganda ditangkap usai menggelar protes untuk memperjuangkan hak-hak perempuan yang dilecehkan dan mendapat perlakuan kasar dari pihak kepolisian selama perayaan Hari Perempuan Internasional.

Menurut laporan African News pada Jumat (28/4), terdapat 11 anggota parlemen yang saat ini dalam penahanan, setelah terlibat bentrok dengan kepolisian dan mencoba memasuki gedung Kementerian Dalam Negeri.

Para legislator itu turun ke jalan pada Kamis (27/4) untuk menyuarakan ketidakpuasan mereka terhadap tindakan brutal aparat polisi Uganda yang dinilai melanggar hak-hak perempuan dan mengancam kehidupannya.

Dalam aksi protes tersebut salah satu anggota parlemen, Joyce Bagala, merinci beberapa keluhan yang mereka dapatkan dari para korban selama perayaan Hari Perempuan Internasional bulan lalu.

Bagala menyebut salah seorang perempuan bernama Susan Mugabi dipukuli, ditembak gas air mata saat menggelar perayaan bersama keluarganya.

"Adiknya juga dipukuli dan dilecehkan oleh petugas polisi hingga hampir menanggalkan pakaiannya. Ibunya juga ditangkap menjelang perayaan. Ayahnya dikurung di dalam rumah," kata Bagala.

Atas fakta tersebut, anggota parlemen oposisi perempuan meminta parlemen dan Kementerian Dalam Negeri mengakui bahwa tindakan petugas keamanan dalam memblokir perayaan Hari Perempuan adalah ilegal, tidak rasional, dan menghina hak untuk berserikat dan berkumpul.

Kendati demikian, hingga kini Kementerian maupun pejabat kepolisian belum mau memberikan tanggapan apapun tentang kasus pelanggaran polisi maupun penangkapan anggota parlemen. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA