Menurut pihak Israel, rudal yang akan dikirim ke Yunani ini memiliki kualias terbaik, yang banyak digunakan oleh negara Uni Eropa dan para anggota NATO.
“Rudal Spike akan memperkuat portofolio alat operasional tentara Yunani dan kami mengharapkan perluasan lebih lanjut melalui kolaborasi strategis dalam waktu dekat,†kata CEO Rafael Advanced Defense Systems, Yoav Har-Even.
Kementerian Pertahanan Israel menyambut baik kerjasama perdagangan tersebut, dengan mengatakan bahwa kerja sama itu semakin memperkuat hubungan antar kedua negara.
Seperti dimuat
Alarabiya, baru-baru ini negara tersebut juga telah memasok sistem pertahanan udaranya ke Finlandia dengan nilai Rp 5,3 triliun, setelah negara itu resmi bergabung menjadi anggota NATO.
Finlandia sendiri menyambut perjanjiannya dengan Tel Aviv, dengan mengatakan bahwa pasokan senjata itu dapat meningkatkan kemampuan militernya secara siginifikan, sebagai anggota baru NATO.
BERITA TERKAIT: