Mengutip laporan
Xinhua pada Sabtu (8/4), serangan itu telah dikonfirmasi kebenarannya oleh Ketua Wilayah Pemerintah Daerah Otukpo, Bako Eje.
Ia mengungkap selain korban tewas, puluhan warga terluka dan sisanya ada yang melarikan diri.
Menurut paparan Eje, serangan kelompok bandit terjadi pada Rabu (5/4), sekitar pukul 16.15 waktu setempat. Bandit menembak warga sipil tanpa pandang bulu.
Gubernur negara bagian Benue, Paul Hemba, menggambarkan serangan terbaru sebagai insiden yang sangat menyakitkan.
"Angka kausalitasnya, dari yang saya tahu, adalah 46. Tapi angkanya mungkin lebih tinggi karena beberapa orang masih dilaporkan hilang," kata Hemba.
Saat ini petugas keamanan telah dikerahkan untuk menemukan para pembunuh yang identitasnya masih belum diketahui.
Dalam beberapa bulan terakhir, serangan bersenjata telah menjadi ancaman keamanan utama di wilayah utara dan tengah Nigeria, yang menyebabkan kematian dan penculikan terhadap warga sipil.
BERITA TERKAIT: