Menurut kantor berita Emirates, 1.200 dari 2.500 unit akan diangkut ke Warsawa pada Sabtu (24/12), sebelum dikirim ke Ukraina. Sementara unit yang tersisa akan tetap dikirim sebelum Januari.
Menteri Negara untuk Kerjasama Internasional, Reem bint al-Hashemy mengatakan bantuan itu dikirimkan untuk mengurangi krisis kemanusiaan di negara yang dilanda perang selama 10 bulan terakhir.
"Bantuan tersebut merupakan bagian dari upaya berkelanjutan negara tersebut untuk mengurangi dampak kemanusiaan dari krisis Ukraina," ujarnya seperti dimuat
Al Arabiya.
Menurut media lokal, generator yang dikirimkan nemiliki output daya 3,5 dan 8 kilowatt.
Generator mampu memberi daya pada rumah tangga konservatif selama sekitar lima hingga delapan jam berturut-turut, tergantung pada konsumsi listrik masing-masing alat.
Bantuan generator merupakan bagian dari paket bantuan kemanusiaan yang dijanjikan UEA kepada Ukraina senilai 100 juta dolar AS atau setara dengan Rp 1,5 triliun.
Sejauh ini, negara Teluk itu telah menerbangkan delapan pesawat yang membawa 360 ton pasokan makanan, bantuan medis, dan ambulans untuk pengungsi Ukraina di Polandia, Moldova, dan Bulgaria.
BERITA TERKAIT: