Timses Lula mengajukan dua tuntutan di pengadilan agar terduga tidak akan mencalonkan diri kembali dalam pemilihan mendatang.
Dimuat
Reuters, gugatan pertama berisi tuduhan bahwa Bolsonaro bersama calon wakil presiden Braga Neto dan dua putra mantan presiden, yakni Senator Flavio Bolsonaro dan anggota Kongres Eduardo Bolsonaro, telah berulang kali menggangu jalannya pemilu.
Braga Neto, yang merupakan pensiunan jenderal Angkatan Darat, dinilai berupaya menggalang dukungan militer untuk melakukan kudeta setelah kalah tipis dalam pemilihan pada Oktober lalu.
Sejak awal pemilu, Bolsonaro juga kerap mengkritik sistem pemungutan suara elektronik dengan tuduhan kecurangan, meski tanpa bukti yang jelas.
Sementara itu, gugatan kedua berisi tuduhan bahwa Bolsonaro telah menyalahgunakan kekuasaan dengan memberikan keuntungan finansial secara ilegal kepada warga selama kampanye.
Hingga kini belum ada konfirmasi langsung dari kantor presiden maupun putranya yang disebut dalam dakwaan Lula.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: