Pada Kamis (13/10), Sitharaman dengan antusias menyebutkan bahwa teknologi 5G yang menjadi kebanggaan India ini sepenuhnya merupakan produk asli dalam negeri, tidak mengimpor dari negara atau tempat lain.
"Ceritanya belum sampai ke publik. 5G yang kami luncurkan di negara kami benar-benar asli, mandiri. 5G kami tidak diimpor dari tempat lain dan itu produk kami sendiri," ujar Sitharaman, yang dimuat
Ani News pada Jumat (14/10).
Sitharaman menambahkan bahwa saat ini perusaah swasta yang menciptakan teknologi tersebut sedang mempersiapkan agar produk ini dapat dimanfaatkan oleh negara lain pada akhir 2024 mendatang.
Sementara itu dalam peluncurannya pada awal Oktober kemarin, Perdana Menteri (PM) India Narendra Modi juga mencatat kepuasannya pada teknologi 5G ini.
Modi mengatakan, saat ini negaranya tidak ingin terus menerus menjadi konsumen, untuk itu India sepenuhnya telah bertekad bahwa mereka akan turut berperan aktif dalam kemajuan teknologi dunia.
"India Baru tidak akan tetap menjadi konsumen teknologi belaka, tetapi India akan memainkan peran aktif dalam pengembangan dan implementasi teknologi tersebut. India akan memainkan peran besar dalam merancang teknologi nirkabel masa depan, dan manufaktur yang terkait dengannya," ujar Modi dalam peluncuran pada Sabtu (1/10).
PM itu menunjukkan bahwa dahulu India sangat bergantung pada negara lain untuk teknologi 2G, 3G dan 4G. Tetapi kini dengan 5G, India telah menciptakan sejarah baru sendiri, katanya.
BERITA TERKAIT: