"Saya berbicara dengannya kemarin," ujar Zelensky kepada
CNN dalam wawancara yang direkam pada Jumat (15/4), tetapi disiarkan pada Minggu (17/4).
"Saya baru saja mengatakan kepadanya bahwa saya ingin dia mengerti bahwa ini bukan perang, tetapi genosida. Saya mengundangnya untuk datang ketika dia memiliki kesempatan. Dia akan datang dan melihat, dan saya yakin dia akan mengerti," jelasnya lebih lanjut.
Pemimpin Ukraina itu mengatakan, dia yakin Macron menghindari penggunaan istilah genosida, istilah yang sekarang digunakan Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden terkait perang di Ukraina. Sebab, Macron takut merusak peluang keterlibatan diplomatik Prancis dengan Rusia.
Zelensky mengatakan bahwa penolakan Macron untuk menggunakan istilah genosida dalam wawancaranya pada Kamis (14/4) sangat menyakitkan bagi Ukraina.
Ketika ditanya, Macron mengatakan dia “akan berhati-hati dengan istilah seperti itu†dan mengatakan bahwa orang-orang Ukraina dan Rusia adalah “saudara.â€
"Saya tidak akan memasuki eskalasi verbal (mengatakan Rusia telah melakukan genosida) tanpa menarik semua kesimpulan dan bukti nyata," ujar Macron kepada
Radio Bleu, Kamis (14/4).
"Kata 'genosida' memiliki arti penting dan perlu dicirikan secara hukum, bukan oleh politisi," tambahnya.
Zelensky, dalam wawancara CNN-nya, mengatakan dia juga ingin melihat Biden mengunjungi Ukraina.
Zelensky mengatakan, dia juga berpikir Presiden AS Joe Biden akan datang di waktu mendatang, meskipun pejabat Gedung Putih mengatakan tidak ada rencana untuk melakukannya, dengan alasan keamanan sang presiden.
BERITA TERKAIT: