Jerman Yakin Mampu Merdeka dari Energi Rusia dalam Waktu Dua Tahun

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Selasa, 12 April 2022, 12:48 WIB
Jerman Yakin Mampu Merdeka dari Energi Rusia dalam Waktu Dua Tahun
Ilustrasi/Net
rmol news logo Pemerintah Jerman yakin mereka mampu melepaskan ketergantungan pada sektor energi Rusia. Namun begitu, itu akan terjadi secara bertahap, dan kemungkinan memakan waktu paling tidak dua tahun.

Disampaikan juru bicara Kementerian Federal Jerman untuk Urusan Ekonomi dan Energi, Susanne Ungrad, bahwa Berlin bertujuan untuk mengakhiri impor minyak Rusia pada akhir tahun ini. Sementara batu bara dapat dihapus secara bertahap pada musim gugur, dan gas alam dapat dihentikan pada pertengahan 2024.

"Diskusi saat ini sedang berlangsung tentang bagaimana mempercepat proses lebih lanjut," katanya, seperti dikutip dari RT, Senin (11/4).

Menurut Ungrad, meninggalkan energi Rusia akan membutuhkan aplikasi kekuatan nasional.

Para ahli mengatakan, gas Rusia, yang diterima Jerman melalui jaringan pipa tetap, akan menjadi yang paling sulit untuk dihentikan. Jerman mengimpor 55 persen gas alamnya dari Rusia.

Kanselir Jerman Olaf Scholz sebelumnya memperingatkan bahwa menghentikan impor gas Rusia secara drastis dapat menyebabkan hilangnya pekerjaan dalam ratusan ribu dan resesi ekonomi. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA