Ini adalah pertama kalinya IEA menyelenggarakan konferensi ekonomi setelah mereka merebut kembali kekuasaan pada 15 Agustus tahun lalu.
Konferensi tersebut rencananya dipimpin oleh penjabat Perdana Menteri IEA Mullah Muhammad Hassan Akhund dan akan disiarkan langsung di saluran
RTA yang dikelola negara.
Melalui sebuah pernyataan (Rabu, 19/1), IEA menjelaskan bahwa konferensi akan dibuka oleh Wakil Perdana Menteri Kedua Abdul Salaam Hanafi dan akan ditutup dengan pidato Wakil Perdana Menteri Pertama Mullah Abdul Ghani Baradar.
Belum jelas siapa lagi yang akan hadir dalam konferensi tersebut dan apakah orang asing akan diundang atau tidak. Namun sebelumnya beredar kabar bahwa orang asing juga akan ikut serta dalam konferensi tersebut.
Konferensi ekonomi itu diadakan saat Afghanistan berpotensi di ambang kehancuran ekonomi dan negara itu sedang mengalami krisis kemanusiaan terburuk di dunia.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: