Baru-baru ini, juru bicara Taliban yang juga merupakan Deputi Kementerian Informasi dan Kebudayaan Zabihullah Mujahid mengatakan kepada
Radio Azadi bahwa Taliban sedang mempersiapkan kelompok pertahanan baru "Urdu".
Rencananya, kelompok ini akan dibentuk dalam kerangka Kementerian Pertahanan sebagai pasukan khusus yang akan digunakan untuk operasi khusus.
Bukan hanya itu, ia menjelaskan bahwa kelompok ini rencananya juga akan mencakup sekelompok pembom bunuh diri yang disebut dengan "marthadi".
Kelompok khusus ini juga akan memberikan peluang bagi wanita untuk ikut ambil bagian jika memang diperlukan. Selain itu, mantan perwira profesional pun akan dimasukkan untuk mengambil peranan tertentu.
Meski begitu, belum banyak informasi lebih lanjut yang bisa digali terkait dengan rencana pembentukan kelompok pertahanan ini.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: