Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

China Bangun Jembatan di Danau Pagong, Mempercepat Akses ke Perbatasan India

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Selasa, 04 Januari 2022, 08:19 WIB
China Bangun Jembatan di Danau Pagong, Mempercepat Akses ke Perbatasan India
China membangun jembatan di Danau Pagong/Net
rmol news logo China mulai membangun akses yang lebih cepat ke perbatasannya dengan India, termasuk di Danau Pagong yang menjadi salah satu titik sengketa antara kedua negara.

Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) dilaporkan telah memulai pembangunan jembatan yang melintasi Danau Pagong. Jembatan tersebut dapat memangkas waktu yang dibutuhkan PLA untuk mencapai pos militer India di tepi selatan danau, yang termasuk Garis Kontrol Aktual (LAC).

Wilayah sekitar Danau Pagong merupakan tempat bentrokan antara Tentara India dan PLA pada tahun 2020 lalu. Tetapi pada Februari 2021, kedua negara mencapai kesepakatan untuk menarik pasukan dari danau dan menghentikan patroli.

Dengan memiliki jembatan ini, PLA berharap dapat mencegah Angkatan Darat India mengulangi "Operasi Macan Tutul Salju" yang terjadi pada Agustus 2020.

Di bawah operasi ini, India mengambil alih tempat-tempat yang menguntungkan seperti Black Top, Helmet Top, Rechin-la dan Rezang-La dari barisan Kailash. Hal ini membuat India mendominasi seluruh wilayah Pangong.

"Orang-orang China terkejut dengan gerakan cepat dan penumpukan (di tepi selatan Pangong). Mereka mungkin telah mengambil pelajaran, dan karena mereka cepat dalam mengambil tindakan perbaikan, beberapa langkah telah dimulai untuk memastikan bahwa gerakan mereka melalui area itu lebih cepat dan mereka memiliki kemampuan untuk meningkatkan kehadiran secara besar-besaran," kata seorang sumber, seperti dimuat The Print.

Pejabat yang tidak disebutkan namanya itu mengatakan bahwa setelah jembatan selesai, jarak antara Khurnak (Tepi Utara) dan Rudok (Tepi Selatan) akan dikurangi menjadi antara 40 km hingga 50 km daripada 200 km seperti sekarang.

Dengan tidak adanya jembatan di seberang danau, pasukan PLA harus menempuh rute yang lebih panjang untuk mencapai tepi selatan Pangong Tso.

Citra satelit menunjukkan jembatan hampir selesai melintasi bagian danau yang sempit.

China memiliki beberapa pos militer di dekat Khurnak, termasuk Nyagzu dan Dambuguru, yang dibangun PLA pada tahun 1961. China telah menarik lebih dari 10 ribu tentara dan lebih dari 300 tank dari daerah Danau Pangong setelah perjanjian pelepasan 10 Februari 2021.

Pangong Tso atau Danau Pagong terletak di Ladakh Timur, ditandai dengan pos pemeriksaan 1 sampai 8. Sementara India menguasai bagian barat danau sepanjang 45 km itu, dan sisanya dikuasai China. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA