Ia bahkan secara eksplisit menyembut Trump sebagai penjahat dan pembunuh utama yang memerintahkan serangan pesawat tak berawak mematikan terhadap konvoi Soleimani di Irak.
Raisi juga mengatakan bahwa Trump harus menghadapi hukum Tuhan dan
qisas, istilah Islam untuk pembalasan dalam bentuk serupa.
Dalam pidato yang sama, Raisi juga menyerukan pembentukan pengadilan yang adil di mana Trump, mantan Menteri Luar Negeri Mike Pompeo dan pejabat Amerika lainnya dihukum dan diadili.
"Jika tidak, jangan ragu, dan saya katakan ini kepada semua negarawan Amerika, bahwa tangan balas dendam akan keluar dari lengan (bangsa) ummah," kata Soleimani seperti dimuat
.
Soleimani merupakan salah satu tokoh paling kuat di Iran pada saat itu. Ia meninggal dunia setelah pesawat tidak berawak milik Amerika Serikat menargetkannya di dekat bandara Irak saat Soleimani tengah menjalankan misi diplomatik di Baghdad atas undangan pemerintah Irak.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: