Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Korut Terima Tawaran Terbaru AS, Angin Segar Bagi Semenanjung Korea

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/amelia-fitriani-1'>AMELIA FITRIANI</a>
LAPORAN: AMELIA FITRIANI
  • Rabu, 12 Mei 2021, 00:22 WIB
Korut Terima Tawaran Terbaru AS, Angin Segar Bagi Semenanjung Korea
Donald Trump, Kim Jong Un, dan Joe Biden/Net
rmol news logo Pemerintahan Joe Biden di Amerika Serikat telah merumuskan sebuah kebijakan luar neger baru terbaru terhadap Republik Rakyat Demokratik Korea atau Korea Utara. Disebutkan kebijakan luar negeri itu merupakan jalan tengah dari dua pemerintahan sebelumnya di era Barack Obama dan Donald Trump.

Media Korea Selatan Yonhap (Selasa, 11/5), mengabarkan bahwa proposal tersebut telah "diterima dengan baik" oleh Korea Utara.

Kabar ini menjadi semacam angin segar bagi Semenanjung Korea setelah di bulan Februari lalu Korea Utara tidak merespon tawaran dialog yang disampaikan Amerika Serikat.

Ketika itu Korea Utara menegaskan bahwa mereka tidak akan melakukan pembicaraan apapun dengan Amerika Serikat sampai Washington DC menghilangkan kebijakan bermusuhan terhadap Pyongyang.

Namun, apakah kabar terbaru mengenari respon Amerika Serikat ini akan benar-benar mengarah pada dialog yang sebenarnya? Tentu masih terlalu dini untuk disimpulkan.

Amerika Serikat mengumumkan kesimpulan dari kebijakan luar negeri baru terhadap Korea Utara pada 30 April lalu. Juru bicara Gedung Putih, Jen Psaki, mengatakan kebijakan baru itu tidak akan mengupayakan kesepakatan "tawar-menawar besar" dengan Korea Utara.

Hal ini memunculkan asumsi bahwa pemerintahan Joe Biden mungkin terbuka untuk pendekatan bertahap atau langkah demi langkah untuk menuju denuklirisasi Semenanjung Korea. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA