Bersitegang Dengan Ukraina, Rusia Tutup Tiga Area Di Laut Hitam

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Minggu, 25 April 2021, 06:53 WIB
Bersitegang Dengan Ukraina, Rusia Tutup Tiga Area Di Laut Hitam
Peta Laut Hitam/Net
rmol news logo Rusia telah menangguhkan hak lintas batas untuk kapal asing di tiga area Laut Hitam selama enam bulan.

Tiga wilayah tersebut merupakan area di sepanjang pantai Krimea antara Sevastopol dan Gurzuf, area di lepas pantai Semenanjung Kerch di wilayah Cape Opuk, dan area di dekat tepi barat Krimea.

Kantor Navigasi dan Oseanografi dari Kementerian Pertahanan Rusia mengumumkan, pembatasan tiga area berlaku sejak Sabtu (24/4) pukul 21.00 hingga 31 Oktober pukul 21.00.

Pembatasan sendiri meliputi larangan melintas bagi kapal perang asing dan kapal lain.

Dikutip dari UAWire, pembatasan itu disinyalir dilakukan karena Angkatan Laut Rusia akan melakukan latihan.

Kantor Navigasi dan Oseanografi melaporkan bahwa daerah-daerah tersebut berada dalam batas luar perairan teritorial Federasi Rusia. Pada saat yang sama, Selat Kerch dan sekitarnya tidak termasuk dalam zona eksklusi.

Sebelumnya, Rusia memblokir Selat Kerch untuk kapal Ukraina dan kapal negara ketiga, termasuk kapal Angkatan Laut dan perlindungan maritim Ukraina.

Kementerian Luar Negeri Ukraina memprotes penutupan tersebut. Tindakan Rusia dikecam oleh Amerika Serikat, Uni Eropa dan NATO.

Pekan ini Rusia juga membatasi penerbangan di atas sebagian Krimea dan Laut Hitam dari 20 hingga 24 April.

Keputusan tersebut muncul di tengah ketegangan antara Rusia dan Ukraina di perbatasan Donbass. Ukraina menyebut Rusia melakukan provokasi dengan mengerahkan pasukan militernya di perbatasan yang disanggah oleh Moskow. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA