Departemen Koreksi dan Rehabilitasi California (CDCR) menyatakan Little meninggal karena kondisi kesehatannya pada Rabu pagi (30/12).
"Penyebab resmi kematian akan ditentukan oleh Kantor Pemeriksa Medis Los Angeles" ujar CDCR dalam siaran persnya yang dikutip
Reuters.
Little digambarkan oleh Biro Investigasi Federal (FBI) sebagai pembunuh berantai "paling produktif". Ia menjalani tiga hukuman seumur hidup tanpa pembebasan bersyarat di Penjara Negara Bagian California atas pembunuhan tingkat pertama terhadap tiga wanita yang terjadi di akhir 1980-an.
Pada 2018, Little mengaku telah membunuh 93 orang selama periode 1970 hingga 2005 di beberapa negara bagian AS, termasuk Arkansas, Texas, Kentucky, Nevada, Ohio, California, dan Louisiana.
Pria itu mengatakan dia mencekik semua kecuali satu korbannya, yang tenggelam. FBI memverifikasi lebih dari 50 pengakuan.
Para korban kekejian Little merupakan pecandu narkoba, pelacur, hingga transgender.
Dalam suatu wawancara pada September 2020, Little mengaku ia melakukan pembunuhan karena banyak orang yang tidak bersalah telah dihukum atas kejahatannya.
"Mungkin banyak orang yang telah dihukum dan dikirim ke penjara atas nama saya. Saya katakan, jika saya bisa membantu mengeluarkan seseorang dari penjara, Anda tahu, Tuhan mungkin akan lebih banyak tersenyum pada saya," ujarnya.
Banyak tubuh korban tidak pernah ditemukan dan Little dilaporkan telah bekerja sama dengan FBI, memberikan rincian tentang korban, termasuk potret berwarna dari 30 wanita yang dia bunuh.
Menurut CDCR, Little, yang menghabiskan hidupnya berkeliling negara mencari nafkah dengan tinju atau melakukan kejahatan. Ia juga telah menjalani dua masa hukuman di penjara negara bagian California sebelum dihukum atas pembunuhan pada 2014.
Pada 1985, dia dijatuhi hukuman empat tahun penjara karena penyerangan dengan senjata mematikan. Dia dibebaskan bersyarat pada 1987 dan dibebaskan dari pengawasan pembebasan bersyarat pada 1991.
Pada 2012, Little dipenjara dan dibebaskan dengan masa percobaan pada April 2014. Itu hanya beberapa bulan sebelum ia dimasukkan ke penjara untuk menjalani hukuman seumur hidup tanpa pembebasan bersyarat.
BERITA TERKAIT: