Profesor Israel: Donald Trump Siap Ungkap Keberadaan Alien, Namun Batal Karena Tekanan 'Federasi Galaksi'

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Rabu, 09 Desember 2020, 06:10 WIB
Profesor Israel: Donald Trump Siap Ungkap Keberadaan Alien, Namun Batal Karena Tekanan 'Federasi Galaksi'
Ilustrasi/Net
rmol news logo Seorang pensiunan jenderal Israel mengklaim sebuah fakta mengejutkan dengan mengatakan bahwa umat manusia telah melakukan kontak tidak hanya dengan alien, tetapi dengan ‘Federasi Galaksi’.

Berbicara kepada salah satu outlet berita populer di Israel, Yediot Aharonot, Profesor Haim Eshed yang kini berusia 87 tahun mengklaim bahwa mayoritas umat manusia tidak mengetahui kontak tersebut karena dunia dianggap tidak siap untuk berita itu.

Profesor Eshed menjalankan program keamanan ruang angkasa nasional Israel selama 30 tahun dan telah memenangkan Penghargaan Keamanan Israel tiga kali.

Dia bahkan mengklaim bahwa Presiden AS Donald Trump sebenarnya telah bersiap untuk mengungkapkan keberadaan alien kepada dunia, tetapi ‘Federasi Galaksi’ telah menekannya untuk tidak mengungkapkan hal tersebut.

Terlepas dari kerahasiaan ini, Profesor Eshed mengatakan alien dan ilmuwan AS bekerja bersama di pangkalan bawah tanah di Mars untuk mengungkap misteri alam semesta.

Profesor Eshed mengatakan kenapa baru mengungkapkan informasi ini sekarang karena dia telah membangun reputasi akademis untuk mendukungnya.

“Jika saya mengutarakan apa yang saya katakan hari ini lima tahun lalu, saya akan dirawat di rumah sakit," katanya, seperti dikutip dari 9News, Selasa (8/12).

Meskipun demikian, Profesor Eshed tidak memberikan bukti komunikasi dengan alien ke outlet berita.

Pada bulan April, Pentagon merilis tiga video fenomena udara tak dikenal, tetapi mencatat bahwa istilah ‘UFO’ tidak selalu mengacu pada pertemuan alien yang dicurigai.

Baik AS maupun Federasi Galactic tidak mengomentari apa yang dikatakan Profesor Eshed. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA