Dalam sebuah pernyataan pada Selasa (12/5), Twitter mengungkapkan akan mengizinkan karyawannya untuk bekerja dari rumah, bahkan setelah pandemik usai tanpa batas waktu jika mereka mereka mau.
"Jika karyawan kami berada dalam peran dan situasi yang memungkinkan mereka untuk bekerja dari rumah, mereka ingin terus melakukannya selamanya, kami akan mewujudkannya," ujar Twitter seperti dimuat
Sputnik.
Twitter mengatakan, setelah pandemik Covid-19 usai, karyawan memiliki pilihan untuk bekerja di kantor dengan segala tindakan pencegahan tambahan atau tetap bekerja dari rumah.
"Kami bangga dengan tindakan awal yang kami ambil untuk melindungi kesehatan karyawan dan komunitas kami," ujar Twitter.
"Itu akan tetap menjadi prioritas utama kami saat kami bekerja melalui hal-hal yang tidak diketahui dalam beberapa bulan mendatang," tambahnya.
Perusahaan yang telah berdiri sejak 2006 itu mengaku tidak akan membuka kantornya dan tidak akan melakukan perjalanan bisnis hingga September. Selama sisa 2020, perusahaan juga tidak akan membuat acara.
BERITA TERKAIT: