Demikian yang disampaikan oleh Perdana Menteri Pedro Sanchez dalam sebuah pidato yang disiarkan di televisi pada Sabtu (28/3).
Sanchez mengatakan, akan ada langkah-langkah baru yang akan disetujui pada pertemuan kabnet pada Minggu (29/3). Langkah-langkah itu akan mulai berlaku pada 30 Maret hingga 9 April.
"Keputusan ini memungkinkan kami untuk mengurangi jumlah orang yang terinfeksi ke tingkat yang jauh lebih besar," kata Sanchez seperti dilansir dari
Reuters.
Ada pun langkah-langkah baru itu, menurutnya adalah sebuah upaya kolektif yang kuat di mana salah satunya adalah memperpanjang liburan Paskah.
Selain itu, para pekerja juga menerima gaji seperti biasa, namun harus mengganti waktu bekerjanya di kemudian hari.
Dalam pidato tersebut, Sanchez juga mendesak agar Uni Eroap bertindak dan mengeluarkan strategi ekonomi dan sosial bersama.
Di mana Sanchez juga mendesak agar UE menerbitkan obligasi dengan mengatakan: "Kita harus saling berhutang, menerbitkan obligasi rekonstruksi untuk berurusan dengan virus corona."
"Kami tidak mengerti mengapa zona euro, yang berbagi mata uang, tidak berbagi kebijakan fiskal," lanjutnya.
Saat ini, Spanyol sendiri menjadi negara kedua paling terdampak di Eropa setelah Italia.
Data dari Johns Hopkins menunjukkan, Spanyol memiliki jumlah kasus sebanyak 73.235 orang dengan 5.982 orang meninggal dunia.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: