Status kewarganegaraan juga akan diberikan kepada bayi-bayi yang akan lahir dalam waktu dua tahun ke depan.
Langkah ini diambil Kolombia untuk mencegah mereka menjadi anak tanpa kewarganegaraan.
Anak-anak tersebut terjebak dalam kondisi tanpa dokumen identitas atau bukti kewarganegaraan di negara mana pun, karena orangtua mereka melarikan diri dan masuk ke Kolombia secara ilegal.
"Hari ini, kami mendukung anak-anak yang tidak berdaya ini yang ingin memiliki hak untuk memiliki kewarganegaraan, dan kami dengan bangga mengatakan kepada mereka bahwa mereka adalah orang-orang Kolombia," kata Presiden Kolombia Ivan Duque pada Senin (5/8).
"Kolombia telah menunjukkan kepada dunia bahwa cara xenophobia adalah cara yang salah," sambungnya, seperti dimuat
Al Jazeera.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: