
Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengatakan bahwa dia dan Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un telah membahas pembongkaran fasilitas nuklir utama Korea Utara di Yongbyon dalam KTT Hanoi yang kandas di tengah jalan siang tadi (Kamis, 28/2).
Dikabarkan
Al Jazeera, Kim bersedia untuk menutup pabrik tetapi menginginkan pelepasan sanksi. Namun Amerika Serikat tidak siap untuk menawarkan hal itu.
Terletak sekitar 100 km utara ibukota Korea Utara, Pyongyang, pabrik itu telah memproduksi plutonium yang digunakan dalam senjata nuklir, serta menyediakan pasokan listrik domestik.
Sebagai bagian dari KTT Antar-Korea antara Kim dan Presiden Korea Selatan Moon Jae-in pada tahun 2018, Pyongyang setuju bahwa itu hanya akan membongkar Yongbyeon jika Amerika Serikat mengurangi sanksi.
**
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.