Melihat latar belakangnya, Kim diketahui bergabung dengan kepolisian Korea Selatan pada tahun 1992. Dia kemudian pensiun tahun 2015 setelah menjabat sebagai kepala Badan Kepolisian Provinsi Gyeonggi yang merupakan provinsi paling padat di negeri ginseng.
Kim yang saat ini berusia 57 tahun sudah menjadi wakil presiden senior Interpol dan telah melayani sebagai pelaksana tugas presiden Interpol sejak presiden sebelumnyam Meng Hongwei menghilang dalam perjalanan ke China September lalu.
Kim akan melayani sebagai presiden Interpol selama sisa masa jabatan dua tahun Meng.
Meskipun perannya sebagai presiden Interpol sebagian besar bersifat seremonial, karena sehari-hari Interpol dijalankan oleh Sekretaris Jenderal Jurgen Stock, namun dia tetap memiliki pengaruh di badan tersebut.
Usai terpilih, Kim memberikan pernyataan perdananya.
"Dunia kita sekarang menghadapi perubahan yang belum pernah terjadi sebelumnya yang menghadirkan tantangan besar bagi keamanan dan keamanan publik," kata Kim.
"Untuk mengatasinya, kita membutuhkan visi yang jelas: kita perlu membangun jembatan menuju masa depan," sambungnya seperti dimuat
BBC.
Untuk diketahui, Interpol, atau Organisasi Polisi Kriminal Internasional, didirikan pada tahun 1923 sebagai badan konsultasi untuk memfasilitasi kerjasama polisi internasional dalam kejahatan global, terorisme dan bencana. Kantor pusatnya ada di Lyon, Prancis. Interpol memiliki 194 negara anggota.
[mel]
BERITA TERKAIT: