Setelah sebelumnya merilis mata uang kripto atau cryptocurrency yang disebut dengan Petro, kini pemerintah Venezuela merilis uang baru. Namun, ada revaluasi pada mata uang baru yang disebut dengan "bolivar yang berdaulat" itu dan membuat bingung warga Venezuela. Pasalnya, uang baru itu memangkas lima nol dari harga yang ada.
Langkah ini diklaim oleh Presiden Nicolas Maduro akan mampu menjinakkan hiperinflasi negara.
"Venezuela akan mengalami keajaiban ekonomi," kata Maduro pada hari Senin (20/8).
"Saya ingin negara itu pulih dan saya memiliki formula. Percayalah kepada saya," tambahnya seperti dimuat
Press TV.
Selain itu, Maduro juga meningkatkan upah minimum sebesar 3.000 persen dalam upaya untuk meningkatkan daya beli negara.
"Kami akan memulai proses pemulihan dalam beberapa hari, minggu, dan bulan mendatang. Ini adalah formula revolusioner unik di dunia," sambungnya.
Pemangkasan nol dalam mata uang Venezuela sebelumnya juga pernah dilakukan oleh pendahulu Maduro, Hugo Chavez yang telah menanggalkan tiga nol dari bolivar pada tahun 2008.
[mel]
BERITA TERKAIT: