Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, Maria Zakharova, pada hari Jumat (6/4) mengatakan bahwa Viktoria berencana melakukan perjalanan ke Inggris untuk membawa anak perempuan Sergei, Yulia Skipal, yang juga menjadi korban keracunan zat kimia di Salibury untuk kembali ke Rusia. Namun pengajuan visanya ditolak oleh Inggris.
Dimuat
Reuters, Sergei dan Yulia Skripal sendiri saat ini sedang dirawat di rumah sakit Inggris setelah ditemukan tidak sadarkan diri pada 4 Maret setelah serangan dengan agen syaraf, tetapi keduanya tidak lagi dalam kondisi kritis.
[mel]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: