
India telah meluncurkan penyelidikan ke ujian sekolah nasionalnya setelah pertanyaan ujian bocor, memaksa 1,6 juta siswa untuk melakukan tes kembali.
Polisi telah mempertanyakan 32 orang atas kebocoran dalam soal ujian matematika dan ekonomi yang diakses dan disebarkan melalui WhatsApp sebelum ujian.
Pihak berwenang mengatakan tanggal ujian yang baru akan diumumkan segera.
Kebocoran terbaru adalah soal pertanyaan-pertanyaan sekolah menengah berkaitan dengan ujian Central Board of Secondary Education (CBSE) yang sangat penting bagi siswa yang berharap untuk mendapatkan pengakuan di beberapa universitas negeri paling bergengsi di India.
Menteri pendidikan Federal Prakash Javadekar telah berjanji untuk memperkuat keamanan online menyusul kemarahan atas kebocoran itu.
"Para penjahat yang melakukan ini tidak akan terhindar. Saya yakin polisi akan menangkap orang-orang ini segera. Biarkan saya meyakinkan bahwa kami akan lebih meningkatkan sistem dan membuatnya sangat mudah," katanya seperti dimuat BBC.
Dia mengatakan bahwa dirinya memahami rasa sakit dan kesedihan dan frustrasi dari orang tua dan siswa yang terkena imbas dari kecurangan itu.
[mel]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: