Berbicara kepada wartawan pada hari Senin (26/3), Dubes Antonov mengatakan bahwa Pemerintahan Amerika Serikat saat ini mengabaikan janji-janji dalam hal membangun hubungan bilateral kedua negara.
Trump, kata Dubes Antonov, menjadi sama seperti Pemerintahan Obama, yang kerap merugikan Rusia.
Selain itu, Dubes Antonov mengatakan bahwa penutupan Kantor Konsulat Rusia di Seattle hanya akan memicu timbulnya konfrontasi antara AS dan Rusia.
Rusia, kata Dubes Antonov, tak akan memaafkan tindakan Trump menutup Kantor Konsulat Rusia di Seattle.
Presiden Trump pada Senin (26/3) mengumumkan sanksi berupa pengusiran terhadap 60 orang staf intelijen Rusia untuk angkat kaki secepatnya dari Amerika. Serta memerintahkan penutupan Kantor Konsulat Rusia di Seattle paling lambat 2 April 2018 karena dituding sebagai markas bagi agen mata-mata Rusia yang disusupkan ke Amerika.
Sanksi ini merupakan bagian dari partisipasi Pemerintah AS terhadap respon global atas kasus serangan racun kimia yang dilakukan Rusia terhadap mantan agen mata-mata Sergei Skripal yang berada di Inggris.
[mel]
BERITA TERKAIT: