Bom Bensin Dan Gas Air Mata Warnai Demonstrasi Serikat Buruh Di Athena

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/amelia-fitriani-1'>AMELIA FITRIANI</a>
LAPORAN: AMELIA FITRIANI
  • Selasa, 16 Januari 2018, 14:14 WIB
Bom Bensin Dan Gas Air Mata Warnai Demonstrasi Serikat Buruh Di Athena
Demonstrasi di Athena/RT
rmol news logo Polisi Yunani telah menembakkan gas air mata pada puluhan ribu demonstran yang berkumpul di luar gedung parlemen di Athena saat anggota parlemen memperdebatkan reformasi baru untuk memperketat serikat pekerja dan menerapkan pengurangan keuntungan.

Para demonstran berkumpul bersama melawan sebuah undang-undang penghematan yang berjumlah lebih dari 1.500 halaman, yang disetujui oleh anggota parlemen dari koalisi pimpinan yang dipimpin akhir Senin malam (15/1) waktu setempat.

Massa yang geram melemparkan bom bensin dan batu ke petugas yang telah membentuk sebuah penjagaan di luar gedung tersebut. Polisi menanggapi dengan menyebarkan gas air mata.

RUU tersebut mencakup tindakan yang membatasi aksi mogok kerja, sebuah langkah yang membuat marah serikat pekerja. Aturan itu juga mencakup pemotongan manfaat baru dan memungkinkan penjualan rumah yang diambil alih melalui lelang online.

RUU tersebut berpotensi menjadi paket pengeluaran utama untuk pemotongan anggaran yang harus diimplementasikan sebelum Yunani secara resmi mengakhiri program bailout pada bulan Agustus. Negara ini telah menerima pinjaman darurat dari tiga dana talangan sejak 2010, yang sebagian besar didanai oleh anggota zona euro lainnya.

Perdana Menteri Yunani Alexis Tsipras mengatakan bahwa persetujuan RUU akan membawa negara satu langkah menuju akhir bailout.

"Di musim panas, kita akan meninggalkan masa sulit, tidak adil, dan berbahaya," tambahnya seperti dimuat Russia Today. [mel]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA