Dia mengatakan bahwa Pakistan telah menyediakan tempat aman bagi teroris yang dicari. Dia juga mengatakan bahwa Amerika Serikat telah bodoh karena memberikan bantuan ke Islamabad.
"Amerika Serikat dengan bodohnya telah memberi Pakistan lebih dari 33 miliar dolar bantuan selama 15 tahun terakhir, dan mereka tidak memberikan apa-apa selain kebohongan dan kebohongan, memikirkan pemimpin kita sebagai orang bodoh," tulisnya.
"Mereka memberi tempat yang aman bagi teroris yang kita cari di Afghanistan, dengan sedikit bantuan. Tidak lagi!" tambahnya.
Cuitan itu datang setelah ketegangan meningkat antara Washington dan Islamabad sejak musim panas, ketika Trump mengumumkan strategi keamanan nasional pemerintahannya untuk Afghanistan.
Sebagai bagian dari strategi "melawan untuk menang" yang diumumkan itu, Trump meminta Islamabad untuk mengurangi dukungan bagi militan yang menemukan tempat berlindung di sepanjang perbatasan Afghanistan dan memperingatkan Pakistan akan kehilangan banyak jika tidak mematuhi.
"Kita tidak bisa lagi diam tentang tempat-tempat aman Pakistan untuk organisasi teroris, Taliban dan kelompok-kelompok lain yang menimbulkan ancaman bagi wilayah tersebut dan sekitarnya," katanya dalam sebuah pidato seperti dimuat The
Guardian.
Dalam sebuah kunjungan mendadak ke Afghanistan bulan lalu, wakil presiden AS, Mike Pence, mengatakan bahwa pemerintah AS telah menempatkan Pakistan pada pemberitahuan untuk mengakhiri dukungannya terhadap gerilyawan Taliban.
[mel]
BERITA TERKAIT: