Peringatan terbaru dibuat karena laporan yang muncul bahwa Washington berencana untuk melakukan patroli angkatan laut terbaru di daerah yang disengketakan tersebut.
Dalam sebuah jumpa pers pekan ini, Kementerian Luar Negeri China Geng Shuang mengatakan ketegangan di Laut China Selatan telah stabil karena kerja keras antara China dan negara-negara Asia Tenggara yang mengklaim wilayah tersebut.
Ia menyerukan negara-negara asing, termasuk Amerika Serikat, untuk menghormati, langkah-langkah de-escalatory daerah tersebut.
"Kami mendesak Amerika Serikat untuk tidak mengambil tindakan apapun yang menantang kedaulatan dan keamanan China," tambah Geng.
Peringatan itu datang setelah para pejabat Angkatan Laut AS mengumumkan tiga hari sebelumnya bahwa mereka sedang mempertimbangkan meningkatkan operasi berpotensi provokatif dekat pulau buatan di Laut China Selatan yang Beijing klaim sebagai wilayah kedaulatannya.
[mel]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: