Perusahan ternama dunia itu mengatakan kepada investorp pada Selasa malam (25/10), bahwa mereka telah menjual total 215,6 miliar dolar AS produk iPhone, smartwatch, mac dan produk lainnya tahun ini sampai 24 September kemarin.
Angka tersebut turun sekitar 8 persen bila dibandingkan dengan nilai penjualan tahun lalu yang mencapai keuntungan hingga 233,7 miliar dolar AS pada periode yang sama.
Ini adalah pertama kalinya penjualan tahunan Apple atau keuntungan telah menurun sejak tahun 2001, dan beberapa analis khawatir bahwa dunia mungkin telah mencapai "puncak Apel", yang berarti hampir semua orang yang mengingnkan dan mampu membeli iPhone telah memiliki setidaknya satu perangkat iPhone.
Penurunan penjualan terutama disebabkan oleh penurunan penjualan iPhone yang menymbang dua pertiga keuntungan dari seluruh penjualan produk Apple.
Selama periode tersebut, Apple berhasil menjual 45,5 juta perangkat iPhone, turun 5 persen bila dibandingkan dengan tahun lalu.
Meskipun penurunan penjualan dan keuntungan, Tim Cook, CEO Apple, mengatakan bahwa ada respon positif dari pelanggan terkait dengan produk terbaru yakni iPhone 7.
"Kami senang dengan respon pelanggan terhadap iPhone 7, iPhone 7 Plus dan Apple Watch Series 2," kata Tim Cook.
IPhone, yang pertama kali diluncurkan pada bulan Juni 2007, telah mengubah industri telekomunikasi tetapi Apple kini menghadapi kompetisi yang ketat dari orang-orang seperti Google, yang pekan lalu merilis smartphone pertama bermerek, Pixel, dan saingan pemula menawarkan perangkat smartphone jauh lebih murah di pasar utama seperti China.
[mel]
BERITA TERKAIT: